Kamis, 17 November 2011

Dampak Negatif dari Bencana di Bali dan Reshuffle Kabinet Bersatu II

belom lama ini di tahun 2011 indonesia mendapatkan tragedi bencana alam berupa gempa di bali, kemudian yang masih hot adalah tentang isu reshuffle kabinet yang akhirnya terealisasikan. harus kita ketahui dari gempa di bali dan reshuffle ini bisa berdampak pada perekonomian di indonesia. kita akan bahas satu satu dari dampak pada kedua kejadian ini.

yang pertama kita bahas adalah akibat dari gempa di bali terhadap perekonomian di indonesia, seperti di kutip di bisnis.com
JAKARTA: PT Asuransi MAIPARK Indonesia, asuransi umum bencana alam, menaksir klaim asuransi dampak gempa bumi Nusa Dua Bali 13 Oktober 2011 mencapai Rp3 miliar - Rp5 miliar.

Frans Y. Sahusilawane, Presiden Direktur Asuransi MAIPARK Indonesia, mengatakan jumlah klaim yang sudah dihitung dan disampaikan hingga saat ini mencapai Rp150 juta. Akan tetapi itu hanya sebagian kecil dari keseluruhan klaim.

"Klaim-klaim itu sudah masuk. Yang sudah terhitung Rp150 juta. Masih banyak yang belum dihitung. Secara keseluruhan, saya memperkirakan total klaim akibat gempa bali akan dapat mencapai Rp3 miliar - Rp5 miliar," katanya hari ini.

Dia mengatakan sebanyak delapan perusahaan asuransi umum terkena klaim tersebut. Hingga saat ini pihaknya telah menerima laporan klaim yang berasal dari para pemilik 30 polis asuransi gempa bumi di Bali. Polis tersebut untuk melindungi 19 gedung yang terkena dampak gempa.

"Klaim gempa Bali terutama berasal dari pemilik bangunan komersial seperti kantor bank, hotel, dan toko ritel. Paling banyak datang dari toko ritel, termasuk Carefour. Tidak ada klaim yang berasal dari kantor pemerintahan, rumah sakit, dan rumah pribadi," katanya.

Dia mengatakan porsi MAIPARK dari keseluruhan klaim tersebut mencapai 10% yaitu sekitar Rp300 juta - Rp500 juta. Sementara itu sebanyak 90% lainnya atau sekitar Rp2,7 miliar - Rp4,5 miliar adalah porsi perusahaan asuransi umum yang menerima pengajuan klaim dari pemilik polis asuransi yang terkena dampak gempa bumi.

Gempa bumi berkekuatan 6,8 Skala Ritcher terjadi di 143 km arah barat daya Nusa Dua Bali pada 13 Oktober 2011.

Gempa yang berpusat 10 m di bawah permukaan laut tersebut terjadi pada pukul 10:16 WIB atau pukul 11:16 waktu setempat dan sempat membuat kepanikan. Gempa juga menyebabkan sejumlah bangunan retak dan sejumlah pihak mengalami luka-luka.

"Hal yang harus dicatat dari gempa Bali adalah bukan kerugian yang timbul, tetapi bumi masih aktif. Kita sedang berada dalam siklus 200 tahun teraktif sehingga potensi bencana serupa masih mungkin terjadi," ujarnya.

Frans menyampaikan peristiwa bencana alam gempa bumi selalu menimbulkan nilai kerugian yang tinggi. Dia mencontohkan Maipark yang memperoleh klaim atas gempa di Sumatra Barat sebesar Rp300 miliar. Dia menyebutkan klaim seluruh industri asuransi khusus untuk gempa Padang mencapai Rp3 triliun.



dari artikel tersebut bisa kita lihat efek yang sangat berdampak adalah menurunnya kunjungan wisatawan mancanegara, lalu kerugian dari kerusakan yang diakibatkan seperti rusaknya sarana umum, lalu beberapa masyarakat atau organisasi yang meminta uang untuk mengganti kerusakan yang ada, selain gempa ini ada pula resuffle kabinet.